
Hadir dalam pembukaan seminar, Itun Wardatul Hamro, Kepala Lapas Terbuka Jakarta mengapresiasi terlaksananya seminar dalam rangka peringatan hari TB Sedunia. Beliau menyebutkan kegiatan ini sangat baik untuk mengetahui secara detail bagaimana langkah-langkah preventif dalam mencegah penyakit TB dan sekaligus mendukung program pemerintah dalam gerakan Indonesia Bebas TB Tahun 2050.

Dalam Paparannya, dr.Indry menyebutkan meski prevalensi TB saat ini menurun secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, jumlah penderita penyakit tuberkulosis (TB) di Indonesia masih terbilang tinggi. Sehingga perlu adanya tindakan preventif melalui langkah-langkah yang tepat dan benar dalam mencegah terjangkitnya TB. Dari data Kementerian Kesehatan disebutkan bahwa permasalahan dalam pengendalian TB di Indonesia masih sangat besar, dan Indonesia masih berkontribusi sebesar 5,8% dari kasus TB yang ada di dunia. Dengan angka insiden 189/100.000 penduduk serta angka kematian akibat TB sebesar 61.000 per tahun atau 27/100.000 penduduk, TB masih menjadi tantangan dalam masalah kesehatan masyarakat di Indonesia.
Tindakan pencegahan penularan TB menurut dr.Indry, dapat dilakukan dengan mengkonsumsi obat secara teratur 6-8 bulan, kemudian menutup mulut ketika batuk maupun bersin serta membuang dahak pada tempat yang tepat. Selain itu pola hidup bersih dengan menjaga kebersihan lingkungan rumah serta memastikan ventilasi udara yang baik juga mampu mencegah tertularnya TB.
dr.Indry menegaskan, TB dapat dicegah dan diobati, tergantung kepada perilaku seseorang. Menurut dia, selama seseorang menjalani hidup bersih dan sehat, ada banyak penyakit yang bisa dicegah, termasuk TB.
Selain itu, ia juga menekankan pada pentingnya berobat sedini mungkin. Jika terjadi batuk, perlu dicurigai dan diperiksakan. Apabila benar TB, bisa segera diobati. Semakin cepat diobati, kemungkinan kesembuhannya pun besar.
Seminar ditutup dengan pembacaan doa dan menyerukan komitmen untuk tanggap TB dengan selalu menerapkan pola hidup bersih baik di lingkungan kantor maupun di lingkungan rumah. “Mari kita Bersatu Menuju Indonesia Bebas TB dengan mencegah dan menyembuhkan TB” tutur Indah mengakhiri acara.
Arif Sg
0 komentar:
Posting Komentar